Waetuwo, (Humas Taritim) - Penyuluh Agama adalah agen perubahan yang berperan sebagai tokoh masyarakat untuk membawa perubahan yang bermuara pada sesuatu yang lebih baik dan membuat masyarakat semakin agamis dan cinta Alquran. Dasar inilah yang membuat salah satu Penyuluh Agama Non PNS Kecamatan Tanete Riattang Timur menggelar pengajian rutin dengan menggunakan metode IQRA' terhadap kelompok binaan Majelis Taklim Nurul Hikmah, yang bertempat disalah satu rumah kediaman warga binaan ibu Hj. Suriani yang beralamat di Lingkungan Waetuwo Kel. Waetuwo Kecamatan Tanete Riattang Timur Senin, (5/4/2021).
Kegiatan mereka beraneka ragam. Salah satunya pengajian, seperti yang tampak dilakukan oleh anggota Majelis Taklim Nurul Hikmah, mereka berkumpul disalah satu tempat dirumah kediaman dari anak H. Battare, yang merupakan Ketua RT dilingkungan tersebut.
Tampak terlihat Anggota Majelis tersebut membentuk lingkaran. Kesemuanya tertuju kepada seorang pembimbing yang membawakan pengajian. Mereka tampak khusyuk.
Sesekali, pembimbing meminta satu anggota pengajian membuka Al-Quran dan membacanya. Setelah itu mereka sama-sama mengkaji ayat-ayat yang sudah dibacakan dan menjelaskannya kepada peserta bagaimana cara membaca Al-qur'an dengan baik dan benar yang sesuai dengan makhrajnya.
Ramlah menuturkan, pengajian ini rutin kami laksanakan sebagai wadah silaturrahmi, saling berbagi antara anggota. Tentunya, lanjutnya, sebagai upaya untuk mencari ilmu keagamaan.
Kembali Ramlah menuturkan, kelompok pengajiannya biasa berkumpul setiap hari Senin, setelah Ba'da Ashar dan berakhir menjelang Maghrib.
“Jumlah anggota Majelis Taklim Nurul Hikmah ini ada sekitar 15 orang yang diikuti oleh sebagian besar ibu-ibu rumah tangga, pengusaha yang kesemuanya berasal dari Lingkungan Waetuwo,” ujar Ramlah. (rus)